Liputankalbar.com – Serawai. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sintang Saragih mengatakan pihaknya akan menurunkan tim menuju lokasi banjir untuk membantu masyarakat korban banjir di wilayah kecamatan serawai Kabupaten Sintang. ” Untuk saat ini dari pihak kecamatan di Serawai telah membentuk posko pengungsian dan rencananya, Besok Wakil Bupati Sintang juga akan turun langsung ke lokasi banjir,” uangkap Saragih. Saya pribadi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu mengutamakan keselamatan saat bencana alam terjadi..
Berdasarkan informasi dari anggota Polsek Serawai bersama dengan jajaran Forkopincam ada 10 desa yang terdampak banjir luapan sungai melawi. Yang paling parah itu, Desa Serawai, dengan ketinggian air 6 meter
” Yang mana di desa Serawai ada kurang lebih 70 kepala keluarga. Dengan ketinggian air sekitar 6 meter membuat sebagian masyarkat ada yang bertahan di atas atap rumah ,” kata Kasi Humas AKP Sudjiono .
Anggota Polsek Serawai yang melakukan patroli juga menyampaikan imbauan kepada seluruh masyarakat yang mengalami musibah banjir soal kemungkinan ketinggian debit air sungai melawi semakin bertambah.
Kepala Seksi Linmas Kecamatan Serawai Kornelius Ngawan menyampaikan akibat dari banjir yang terjadi di kecamatan Serawai kabupaten sintang yang terjadi sejak tanggal 2 hingga hari ini selasa 4 Oktober 2022, korbannya ada sekitar 5.000 jiwa terdampak banjir dan kurang lebih ada 2.000 unit rumah penduduk yang terendam banjir , juga ada tujuh unit sekolah, tujuh tempat ibadah serta lima belas unit fasilitas umum lainnya.
Sampai saat siang ini, ketinggian air sudah lumayan dalam ada pun penyebab banjir dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari ini ditambah kiriman air dari perhuluan di Kecamatan Ambalau.
Memurut Kornelius Ngawan bencana banjir tersebut juga telah disampaikan kepada Badan penanggulangan bencana daerah dan Pemkab Sintang.
“Untuk saat ini masyarkat korban banjir masih berupaya bertahan di rumah mereka masing-masing, bahkan ada yang bertahan di atas – atas atap rumah mereka, sementara ini kami juga sudah menyiapkan posko- posko pengungsian,” ucapnya.