Liputankalbar.com- Sintang. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Sintang Herkulanus Roni menghadiri kegiatan pelepasan Kepala Desa yang akan melakukan kaji terap pengelolaan BUMDes ke Desa Lemukutan  Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang di Pendopo Bupati Sintang ( 2 Oktober 2022.)
Dalam sambutanya Herkulanus Roni menyampaikan bahwa kaji terap ke Desa Lemukutan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang ini sudah direncanakan dengan baik.
“kami sebenarnya ingin memilih dua desa yang akan dijadikan tempat kaji terap yakni Desa Tebas Kabupaten Sambas dan Desa Lemukutan Kabupaten Bengkayang. Namun, memperhatikan karakteristik dua desa tersebut dan atas saran Bapak Bupati Sintang dr.H. Jarot Winarno , akhirnya kami  sepakat memilih Desa Lemukutan Kabupaten Bengkayang” ungkap Herkulanus Roni
“untuk total peserta, ada 447 orang yang berasal dari 180 desa. angkatan pertama ada 126 orang kepala desa, ketua BPD dan Ketua BUMDes atau yang diutus oleh desa masing-masing. Kegiatan kaji terap angkatan pertama akan kami berangkatkan pada 2 Oktober 2022. Angkatan kedua akan kami berangkatkan pada 10 Oktober 2022 nanti dengan jumlah peserta 120 orang” ucap Roni
“untuk angkatan ketiga dan keempat, akan kami berangkatkan setelah pelaksanaan Pilkades Tahun 2022. Jumlah desa yang mau mengikuti kaji terap ini terus bertambah karena teman-teman ingin mempelajari bagaimana cara Desa Lemukutan yang awalnya tidak dikenal oleh masyarakat. Tetapi karena kemampuan mereka mengelola BUMDes dan melibatkan masyarakat, akhirnya menjelma menjadi desa tujuan wisata di Kalbar” terang Herkulanus Roni.
“pada kaji terap ini, memang tidak bisa berangkat sekaligus karena memang sudah dijatah dan dibatasi oleh pihak Desa Lemukutan sebagai tujuan kaji terap. Mereka membatasi maksimal 125 orang. Kegiatan ini akan didampingi juga dari pihak Kecamatan” terang Roni
“ BUMDes adalah hal yang ingin kami gali dari Desa Lemukutan disana kami ingin tau bagaimana mereka mengelolanya sehingga berdampak terhadap perekonomian masyarakat di desanya. Kami sudah mengingatkan peserta supaya memanfaatkan kegiatan ini semaksimal mungkin supaya kaji terap ini bermanfaat bagi desa di Kabupaten Sintang. Kami ingatkan peserta untuk belajar dan mempelajari Desa Lemukutan dalam upaya meningkatkan pendapatan desa sehingga desa ini menjadi tempat desa di Kalimantan Barat untuk belajar meningkatkan pendapatan desanya dan dalam hal pengelolaan BUMDes”  ucap Roni mengakhiri pembicaraan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini