Liputankalbar.com – Sintang. Curah hujan yang tinggi pada akhir- akhir ini di Kabupaten Sintang mebuat jalan utama Desa Paribang Baru sulit untuk dilewati masyarakat ,  Kades Paribang Baru Alex Sugiyanto mengatakan memang banyak sekali keluhan masyarakat akan rusaknya jalan utama di Desa Paribang Baru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang. Ini tidak lepas dari ada prusahaan PT.Bukit Hijau Lestari (BHL) di Kecamatan Tempunak

“Pada tahun 2006 lalu masyarakat Desa Paribang baru, telah menyerahkan lahan lebih dari 1000 hektar,untuk di kelola oleh pihak PT Bukit Hijau Lestari , dengan tujuan atau perjanjian mereka ( PT BHL ),agar dibuatkan jalan serta merawatnya,karena merupakan satu-satunya akses tranportasi yang dapat meningkatkan taraf ekonomi masyarakat Desa Paribang, faktanya pihak PT BHL mengingkari perjanjian dan akibatnya membuat masyarakat menjadi marah dan menuntut pihak PT.BHL untuk segera turun memperbaiki. ” Ucap  Alex.

Sedangkan menurut pihak PT Bukit Hijau Lestari ( BHL ) mengenai tuntutan masyarakat Desa Paribang Baru Kecamatan Tempunak Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. Khususnya terkait dengan perbaikan jalan yang di harapkan oleh masyarakat Desa Paribang Baru, menurut PT BHL melalui Josaphat Akan segera mereka perbaiki,namun secara bertahap.

” Memang ada beberapa titik akses jalan yang akan kita perbaiki, baik akses jalan utama dan akses jalan ke desa-desa yang berdekatan dengan PT BHL,namun di karena musim hujan yang terjadi di semua lokasi kebun diseluruh kalbar , kita harapkan agak sedikit bersabar.” Ucapnya

“Akan kami perbaiki bertahap akses jalan desa tersebut dan akses jalan-jalan ke desa-desa yang berdekatan dengan perusahaan kami ” terang josaphat

Namun pihak perusahaan juga meminta kepada masyarakat agar lebih memahami dan mohon bantuannya agar bersama-sama menjaga kondisi jalan tersebut dan bersama-sama memantau yang lewat jalan desa tersebut serta yang memakai akses jalan desa tersebut bawa angkutan apa saja.

” Intinya antara pihak prusahaan PT .BHL dan masyarakat Desa Paribang Baru bersama – sama  untuk saling menjaga dan merawat jalan yang ada dengan membatasi tonase angkutan yang lewat jalan tersebut”  tutupnya.

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini